Surah Hud Ayat 59

Surah Hud ayat 59 merupakan bagian dari al-Quran yang diturunkan Allah swt. terakhir kepada nabi Muhammad saw. Ayat ini mengacu pada kisah Kaum 'Ad yang merupakan salah satu dari umat terdahulu. Kaum 'Ad adalah kaum yang dihukum karena ketidakpatuhan mereka terhadap Allah swt. dan rasul-Nya. Dalam ayat ini Allah swt. menggambarkan kaumm tersebut sebagai kaum yang menolak tanda-tanda kekuasaan Allah dan memilkinya. Mereka juga durhaka kepada rasul yang diberikan oleh Allah swt, dan juga mengikuti keinginan penguasa yang zalim dan tidak punya belas kasih.

Surah Yunus Ayat 59

Surah Yunus ayat 59 adalah bagian dari Al-Quran tentang hubungan rasul Allah (Nabi Muhammad) dengan umat manusia. Kalimat dalam ayat ini berkaitan dengan pembagian rezeki. Disebutkan bahwa suatu rezeki dari Allah telah diberikan kepada umatnya, lalu mereka menjadikan sebagian dari rezeki tersebut diharamkan dan sebagian lagi dihalalkan. Di sini, Nabi Muhammad meminta orang untuk mencari tahu apakah Allah memberikan izin ataukah mereka melakukan yang sebaliknya (mengerendahkan hukum Allah).

Surah At-Taubah Ayat 59

Surah At-Taubah ayat 59 menyatakan bahwa jika orang-orang beriman benar-benar merasa puas dengan apa yang diberikan oleh Allah dan Rasul-Nya kepada mereka beserta pengajaran-pengajaran yang diaduannya, dan mereka berucap dengan penuh cinta, "Cukuplah Allah bagi kami, Allah dan Rasul-Nya akan memberikan kepada kami sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya kami orang-orang yang berharap kepada Allah."

Surah Al-Anfal Ayat 59

Surah Al-Anfal ayat 59 adalah sebuah ayat yang terdapat dalam Al-Quran. Ayat ini menyatakan bahwa orang-orang kafir harus berkhayal untuk lolos yang dari kekuasaan Allah, karena mereka sungguh-sungguh tidak dapat melemahkan Allah. Dalam ayat ini, Allah memberikan kejelasan bahwa orang-orang kafir yang memiliki niat untuk menolak dan melawan kehendak Allah adalah orang-orang yang tidak mampu melawan Allah.

Surah Al-A'raf Ayat 59

Ayat ini berasal dari surah Al-A’raf yakni surah ke-7 dalam Al-Quran, di mana ia berbicara tentang kenabian. Surah Al-A’raf bercerita tentang kenabian yang telah Allah berikan kepada para nabi agar mereka menyampaikan risalah-Nya kepada seluruh umat manusia. Pada ayat 59, Allah memerintahkan kepada Nabi Nuh untuk memperingatkan kaumnya tentang azab yang akan datang pada hari Kiamat.

Surah Al-An'am Ayat 59

Ayat 59 dalam surah Al-An'am menyebutkan tentang kekuasaan Allah SWT. Allah SWT adalah Maha Mengetahui segala sesuatu yang tersembunyi dalam alam semesta maupun yang ada di luar alam semesta. Ada kekuatan gaib yang hanya dimiliki oleh Allah SWT seperti kunci-kunci yang tidak bisa diketahui siapapun kecuali-Nya. Dalam ayat 59 juga menyebutkan bahwa Allah SWT mengetahui apa yang ada di darat dan di laut. Tidak ada sehelai daun pun yang gugur yang tidak diketahui Allah SWT. Bahkan sebutir biji-biji ataupun sesuatu yang basah atau kering, yang tersembunyi di dalam kegelapan bumi, ialah sesuatu yang juga tercatat dalam Kitab yang nyata, Lauh Mahfuzh.

Surah Al-Ma'idah Ayat 59

Surah Al-Ma'idah ayat 59 mengajak para ahli kitab yang lain untuk mempertanyakan pandangan mereka tentang agama Islam. Ayat ini adalah tanggapan Nabi Muhammad saw kepada siapa pun yang ingin mengingkari agama Islam. Dalam ayat ini, Nabi Muhammad saw menolak pandangan orang-orang yang menganggap kaum Muslim salah karena beriman kepada Allah dan berpegang pada apa yang diturunkan kepada mereka.

Surah An-Nisa' Ayat 59

Surah An-Nisa Ayat 59 menekankan pentingnya taat pada Allah, Rasul, serta pemegang kekuasaan di antara masyarakat. Ayat ini mengingatkan umat Islam untuk menaati tata kehidupan yang telah dibangun oleh Allah, Rasul, dan para pemimpin, agar terjagalah keseimbangan dan kebaikan di antara masyarakat.

Surah Ali 'Imran Ayat 59

Surah Ali 'Imran ayat 59 adalah ayat yang berisi pengajaran tentang banyak hal tentang penciptaan, termasuk penciptaan Isa dan Adam. Ayat ini menyatakan bahwa Allah menciptakan Isa dan Adam dengan cara yang sama; Dia menciptakan mereka dari tanah, dan kemudian Dia berkata kepada mereka “Jadilah!”.

Surah Al Baqarah Ayat 59

Surah Al Baqarah, ayat 59 menjelaskan tentang para orang yang zalim, dan bagaimana mereka telah mengganti perintah suci Allah. Pada ayat ini Allah berfirman, “Lalu orang-orang yang zalim mengganti perintah dengan (perintah lain) yang tidak diperintahkan kepada mereka.” Artinya, para ahli kitab atau para Yahudi pada zaman Rasulullah Saw telah membuat peraturan-peraturan baru, yang tidak sesuai dengan perintah Allah. Mereka telah melakukan penyimpangan dari cara hidup yang ditetapkan Allah.