Surah Al-Anfal Ayat 66 - QuranWeb

terms: Ayat ke-66 dari surat Al-Anfal (Berperang) merupakan bagian dari ayat-ayat Al-Quran yang secara tepat menggambarkan perpaduan antara kekuata...

Surah Al-Anfal Ayat 66

Ayat ke-66 dari surat Al-Anfal (Berperang) merupakan bagian dari ayat-ayat Al-Quran yang secara tepat menggambarkan perpaduan antara kekuatan fisik dengan yang spiritual atau peribadi. Allah memberi tahu kita bahwa, meski kita mungkin tidaklah bersiap-siap dengan strategi militer yang canggih atau kecil dari kekuatan fisik, keberanian, konsentrasi, dan kerja keras yang diimbangi dengan aspek spiritual atau rohani yang ditakdirkan Allah, akan menjadi hal yang langsung membantu kita memperoleh tujuan atau hasil yang diinginkan, yang tekanan yang berat sekalipun.


Dalam ayat ini, Allah menggambarkan janji-Nya untuk memberikan kemenangan kepada orang-orang yang bersabar. Jika kamu memiliki 100 orang pada saat perang, Allah berjanji akan menggandakan kekuatan mereka dengan mengalahkan pasukan musuh sebanyak 200 orang. Allah membuat janji yang sama dalam surat Yusuf (Ayat 111) yaitu jika hanya 100 orang dari Saudara Musa dan Bani Israil, maka Allah akan mengalahkan Firaun dan tentara-Nya. Dan jika ada 1000 orang yang bersabar, Allah berjanji akan mengalahkan 2000 orang musuh mereka.


Ayat ini memberikan kita kesempatan untuk menggabungkan kekuatan rohani dengan kekuatan secara fisik. Ditambah lagi, dengan mengikuti ayat Al-Quran ini, disarankan untuk juga memesan kepada Allah agar Dia mengangkat level keberanian kita dan kekuatan fisik kita agar mudah menang atas musuh. Namun juga penting diingat bahwa Allah hanya menggandakan kekuatan dan keberanian kita karena masih ada keinginan tentang kelemahan yang kita miliki.


Kelemahan ini mungkin dapat menyangkut aspek fisik, tetapi biasanya lebih terkait dengan aspek rohani atau jasmani. Hal ini dapat terwujud dalam beberapa cara. Kebanyakan orang kehilangan tujuan atau dampak pada masalah jika mereka memilih untuk jalur yang salah. Terkadang mereka juga dapat kehilangan iman, yang dapat dikenal sebagai keyakinan, harapan, dan motivasi untuk menang dalam perjuangan.


Semua ini menunjukkan bahwa Allah mengekalkan laki-laki dari kelemahan-kelemahannya, tetapi pada saat yang sama juga mencintai mereka yang bersabar. Allah telah menyebutkan bahwa jika seseorang bersabar karena yakin dan penuh dengan iman, mereka akan dengan cepat jam ini dapat menyelesaikan apa yang tampaknya seperti pekerjaan yang luar biasa. Sebuah contoh praktis adalah saat pandemi COVID-19. Beberapa orang di seluruh dunia terus bersabar untuk melawan virus ini, mematuhi prekues tahanan dan melawan pandangan kimian dalam menggunakan masker, meskipun pandemi yang berlangsung telah berlangsung sejak lebih dari tahun.


Kesimpulannya, ayat ke-66 dari surat Al Anfal menekankan kesabaran dan keyakinan sebagai alasan untuk meningkatkan kekuatan pada saat berhadapan dengan kekuatan fisik yang berlimpah. Ia menggambarkan bagaiman perpaduan antara kekuatan fisik dan rohani yang terkesan lemah akan memberikan hasil yang menguntungkan kita. Hal ini juga menegaskan bahwa Allah selalu mencintai dan memberkati orang-orang yang bersabar untuk menyelesaikan pekerjaan mereka.