Surah Al-Ma'idah ayat 112 merupakan ayat yang terkandung dalam Al-Quran yang menceritakan ucapan yang dilakukan oleh pengikut-pengikut Nabi Isa as. Dalam ayat ini, para pengikut setia Nabi Isa as memberi tahu Isa a.s bahwa mereka ingin Tuhan memperkenankan permintaan mereka untuk menurunkan hidangan dari langit. Dengan demikian, para pengikut-pengikut ini ingin Tuhan menunjukkan kekuasaan-Nya dan menghidupkan hati mereka dengan mengabulkan permintaan mereka.
Namun, Nabi Isa a.s menjawab bahwa sebelum permintaan mereka itu dikabulkan, mereka harus bertakwa kepada Allah. Perintah Allah untuk berbuat demikian adalah berdasarkan hukum resmi dalam agama yang melarang umat manusia dari meminta sesuatu secara bermaksud untuk mencari kemuliaan Tuhan. Oleh karena itu, Nabi Isa as menyarankan agar pengikut-pengikutnya tidak terlalu berharap untuk kemuliaan selain Allah.
Dalam ayat ini, Nabi Isa juga mengisyaratkan bahwa orang-orang yang menginginkan Allah menurunkan hidangan dari langit harus percaya dan bertakwa kepada-Nya. Ini merupakan contoh yang baik karena percaya dan berhenti meminta Allah adalah alasan yang kuat untuk menggambarkan komitmen Islam terhadap kebenaran dan keimanan kepada Sang Pencipta.
Kesimpulannya, surah Al-Ma'idah ayat 112 ini mengisyaratkan bahwa orang-orang yang mencari kemuliaan Tuhan harus bertakwa kepada-Nya dan hentikan memintanya. Permintaan dan kemuliaan hanya boleh diminta kepada Allah. Dengan bertakwa kepada-Nya, umat manusia mendapat petunjuk untuk bersikap benar dan berbuat baik sehingga mereka mendapatkan kebahagiaan dan kemakmuran di dunia dan akhirat.
