Surah Yunus ayat 88 merupakan sebuah do'a yang diajarkan kepada umat manusia melalui nabi Musa. Musa meminta kepada Tuhan agar menghukum Firaun dan para pemuka bangsa Mesir yang telah memberikan harta dan perlengkapan kepada manusia untuk menyesatkan mereka dari jalan Tuhan.
Doa ini menggarisbawahi betapa berbahayanya harta dan kekayaan yang diperoleh dengan cara yang tidak benar. Musa meminta kepada Tuhan agar memberikan hukuman yang layak bagi orang-orang yang berusaha menyesatkan orang lain dengan memberikan rizki yang didapat dengan cara curang.
Banyak orang yang salah persepsi tentang harta dan kekayaan yang diperoleh dengan cara tidak benar. Mereka berpikir bahwa dengan memperoleh harta dan kekayaan dengan cara yang tidak benar itu bisa mendekati tujuan hidupnya. Namun hal ini tidak benar. Kebenaran tentang kehidupan ini adalah bahwa harta dan kekayaan yang dibuat dengan cara yang tidak benar atau yang memakan jiwa petualang, akan mendekatkan seseorang ke arah kehancuran, bukan kesuksesan.
Harta dan kekayaan yang diperoleh secara ilegal akan mengalihkan perhatian seseorang yang mengejarnya dari tujuan hidup yang sebenarnya. Sebaliknya, ketika seseorang tidak mendapatkan harta dan kekayaan dengan cara yang benar, mereka akan lebih mudah untuk fokus mengejar tujuan yang sebenarnya.
Ketika Musa berdoa untuk menghukum orang-orang yang memberikan harta dan kekayaan dengan cara tidak benar, itu menunjukkan bahwa Tuhan tidak bersahabat dengan orang-orang yang hanya melakukan hal-hal yang salah untuk meraup keuntungan. Pantas saja doa Musa tersebut terkabul karena itulah hakekat perjuangan antara benar dan salah.
Hikmah istimewa di balik doa Musa adalah bahwa kita harus bersabar sewaktu mengejar harta dan kekayaan karena Allah tidak akan membalas dosa orang-orang yang mengeruk harta dan kekayaan secara tidak benar. Allah selalu memberikan balasan yang adil.
Dari doa ini juga kita bisa sumbangkan pengetahuan bahwa Allah tidak akan pernah membalas dosa orang yang mengeruk harta dan kekayaan dengan cara yang tidak benar saat mereka di dunia. Bukan saja di neraka, tapi di dunia mereka akan diberikan azab yang pedih.
Doa Musa dalam Surah Yunus ayat 88 sebagai peringatan agar kita mengingatkan kewajiban untuk berlaku adil, jujur, dan bertanggung jawab dalam memperoleh harta dan kekayaan. Kita harus lebih fokus pada mengembangkan sikap akhlak yang baik dan mengurangi perilaku yang tidak bersahabat.
Kesimpulannya, Surah Yunus ayat 88 mengingatkan bahwa Allah tidak toleran terhadap kelalaian dalam mengumpulkan harta dan kekayaan. Dengan kata lain, cara kita mendapatkan harta dan kekayaan juga penting untuk keseimbangan dan keadilan. Apabila seseorang tomat cara yang tidak benar dan adil, dia akan mendapatkan azab yang pedih di dunia sebelum dihukum di akhirat.
