Surah At-Taubah ayat 85 berbagi tentang petunjuk dari Allah kepada Nabi Muhammad SAW untuk menghindari keserakahan belaka, dan tidak terpengaruh oleh riak ataupun kekayaan orang-orang yang kafir. Dalam ayat ini, Allah menyatakan bahwa janganlah engkau kagum terhadap harta dan anak mereka, karena mereka dalam keadaan kafir dan semata-mata harta dan anak mereka tidak akan menolong melawan api neraka.
Ayat ini memberi perhatian khusus kepada Nabi Muhammad SAW untuk tidak mengharap nilai materi atau keturunan dari orang-orang kafir. Ayat ini adalah pesan bahwa setiap orang, apakah mereka berada di atas atau bawah, mesti diberlakukan sama. Siapa pun yang berakal, dia akan mengerti bahwa, orang sukses dan yang berada diatas dari segi kekayaan sebenarnya jauh dari pemenuhan jiwa.
Ayat diatas juga menjelaskan tentang siksaan bagi orang-orang yang berputus asa melawan Allah. Sementara orang-orang kafir selalu berangan dan berharap untuk memperoleh harta dan anak dengan cara-cara yang salah, Allah telah menyatakan bahwa nyawa mereka melayang dan terkena siksaan di dunia. Maksud disini adalah bahwa umat muslim harus mengikuti petunjuk Allah demi untuk mentauhidkan-Nya, dan akan dijahanamkan jika tidak. Jagalah diri dan kematangan lebih penting daripada segala macam bentuk riak.
Ayat ini dapat ditafsirkan dengan dua cara, yaitu peringatan yang bersifat positif (teguran) dan yang bersifat negatif (amaran dan siksaan). Selain itu, ayat ini menyatakan bahwa harta yang dikumpulkan dengan cara yang tidak sah bukan harta yang benar-benar bermanfaat, dan tindakan semacam itu akan diserang oleh Allah.
Ayat ini juga merupakan peringatan yang sangat penting bahwa apa juga yang kita lakukan, kita harus mengikuti arahan Allah. Kita tidak boleh terkecoh atau terpengaruh dengan riak orang-orang kafir, bahkan meskipun mereka mendapat hireconomically, mengenai nilai yang diukur dengan uang. Padahal, besar kemungkinan orang-orang semacam itu akan mendapat adzab Allah di dunia dan di akhirat dan Allah juga akan mengambil sebagian dari harta mereka sebagai pembalasan dari segala jenis kejahatan yang mereka lakukan.
Kesimpulannya, Surah At-Taubah ayat 85 memberikan pesan yang jelas bahwa kita harus berhati-hati dalam menjalankan prinsip yang telah ditentukan Allah. Allah mengingatkan kita untuk tidak terpengaruh oleh riak orang-orang kafir masing-masing, dan untuk tetap pada tata cara dalam mencapai tujuan. Pada akhirnya, tiada tempat untuk pencariana keduniawian selain dari mentauhidkan Allah. Apapun yang kita lakukan, kita selalu harus mendengarkan petunjuk Allah.
