Ayat 37 yang terdapat dalam Al-Anfal Surah merupakan ayat yang memberikan kita sebuah pelajaran tentang akibat dari perbuatan manusia yang jahat. Allah telah berfirman: “ agar Allah memisahkan (golongan) yang buruk dari yang baik dan menjadikan (golongan) yang buruk itu sebagiannya di atas yang lain, lalu kesemuanya ditumpukkan-Nya, dan dimasukkan-Nya ke dalam neraka Jahanam. Mereka itulah orang-orang yang rugi. “ Ayat ini menyatakan bahwa Allah akan memisahkan antara orang yang baik dan buruk, lalu memasukkannya ke dalam neraka. Mereka yang berbuat jahat akan mendapatkan hukuman yang teramat berat, yang akan menyebabkan mereka menjadi orang-orang yang rugi.
Kami dapat melihat nilai-nilai moral yang terkandung dalam ayat yang diberikan oleh Allah. Pertama, ini merupakan peringatan bagi umat Islam untuk bersikap baik dan menjauhi kejahatan. Kalau kita melakukan perbuatan buruk atau ibadah sekuler, maka kita akan mendapatkan akibat buruk. Kedua, ayat ini menyatakan hakikat bahwa ada balasan jahat yang akan datang bagi orang-orang yang melakukan kejahatan. Allah akan memisahkan antara orang yang baik dan buruk, lalu memasukkan mereka yang jahat ke dalam neraka. Inilah yang membuat mereka rugi.
Ketiga, ayat ini juga dianggap sebagai sebuah amaran bagi orang yang melakukan kejahatan. Mereka akan menghadapi akibat berat bagi setiap dosa yang telah mereka lakukan. Allah mengingatkan kita bahwa balasan jahat ini pasti datang, meskipun arus perkataan dan perbuatan jahat telah dilupakan oleh masyarakat. Akhirnya, harapan terakhir dari ayat ini adalah untuk meningkatkan dorongan orang untuk melakukan perbuatan yang baik. Dengan mengingatkan tentang balasan atas semua dosa yang telah dilakukan, maka orang akan dorong untuk berbuat kebaikan untuk selamatkan diri mereka dari akibat berbahaya.
Keempat, ayat ini memberikan kita kepastian akan balasan Allah yang pasti akan datang. Ini memberikan kenyamanan, bahwa orang yang baik akan dihargai atas kebaikannya, sedangkan orang yang buruk pasti akan mendapatkan hukuman. Dengan demikian, masyarakat akan ingat dan sadar bahwa kejahatan tidak akan pernah membayar. Akhirnya, ini menjadi satu cara yang efektif untuk menjaga masyarakat dari kejahatan dengan benar.
Dengan demikian, ayat ini berperan sebagai sebuah ajaran moral yang berharga bagi umat Islam. Allah mengingatkan kita tentang balasan yang pasti untuk perbuatan jahat dan menggugah kita untuk melakukan perbuatan baik supaya kita akan menikmati balasan yang baik. Kita harus bersungguh-sungguh dalam beribadah dan menjadi seorang yang tunduk kepada Allah. Sebab, hanya Al-quran dan sunnah yang dapat menegakkan hukum. Akhirnya, kita harus menjadi contoh bagi yang lain dan bersikap baik dengan orang lain agar kita bisa mendapatkan ridha Allah.
