Surah Al-A’raf memiliki sebuah ayat, yaitu ayat nomor 71. Ayat tersebut berbicara tentang bagaimana seorang Nabi, Hud, berbicara dengan kaumnya yang percaya dan memuja berhala. Dia menegaskan bahwa Allah akan menimpakan murka dan kebencianNya kepada mereka jika mereka terus-menerus berkontradiksi dengan dia tentang nama-nama berhala yang mereka dan nenek moyang mereka buat sendiri tanpa alasan yang jelas dari Allah. Dalam ayat tersebut, Hud menegaskan bahwa dia pun akan menunggu seperti mereka untuk melihat siapa yang akan keluar sebagai orang yang menang.
Ayat tersebut mendesak umat untuk merenungkan pentingnya tidak menyimpang dari ajaran agama. Allah mengingatkan kita bahwa kita tidak boleh menghadirkan segala macam nama-nama berhala yang dibuat dari pikiran kita sendiri tanpa memperhatikan ajaran agama. Pertentangan dengan ajaran agama bisa menyebabkan Allah murka dan kebencianNya. Pada saat yang sama, Allah menjanjikan bahwa kita akan diberi pahala dan rahmatNya jika kita menghormati ajaran agama dan melakukan perintah-perintah-Nya.
Bagi mereka yang tawadhu, ini merupakan pengingat bahwa iman tidak hanya berkenaan dengan ketaatan kepada Allah semata-mata, tetapi juga berkenaan dengan kewajiban untuk menyesuaikan pikiran dan perilaku kita dengan kaedah-kaedah yang telah ditentukan oleh Allah SWT. Selain itu, orang perlu mengenali bahwa Allah SWT telah tersedia untuk menghadapi masalah mereka dan memberikan pertolongan.
Ayat ini juga mengajarkan kita bahwa selalu ada jalan keluar saat tidak ada harapan. Seperti yang disebut dalam ayat, keduanya akan saling menunggu untuk melihat siapa yang akan menang dan keluar sebagai yang terlebih dahulu. Sehingga, kita harus siap untuk mengikuti keputusan dan hasil yang ditetapkan oleh Allah SWT. Walaupun proses ini seringkali lama dan berbelit, namun dengan kesabaran dan ketabahan, kita mampu menjalani proses tersebut dan mencapai tujuan yang kita inginkan.
Kesimpulannya, ayat ini seolah-olah berbicara kepada semua umat manusia untuk merenungkan pentingnya tidak menyimpang dari ajaran agama dan mengenali bahwa Allah akan memberikan pertolongan kepada mereka yang memerlukan. Selain itu, ini juga mengajarkan kita untuk tetap bersabar dan mengikuti keputusian Allah. Semoga kita semua dapat menerapkan ajaran ini dalam hidup kita sehari-hari.
