Surah Al-Fatihah Ayat 4 - QuranWeb

terms: Surah Al-Fatihah Ayat 4 adalah ayat dalam Al-Quran yang mengajarkan kepada setiap orang untuk beriman dan percaya pada Tuhan semata. Sejak z...

Surah Al-Fatihah Ayat 4

Surah Al-Fatihah Ayat 4 adalah ayat dalam Al-Quran yang mengajarkan kepada setiap orang untuk beriman dan percaya pada Tuhan semata. Sejak zaman Nabi Muhammad saw, ayat ini mempunyai makna yang mendalam dalam membangun semangat beragama dan ketakwaan kepada Allah Swt.


Ayat 4 Surah Al-Fatihah, berbunyi: "Pemilik hari pembalasan". Maknanya secara umum adalah bahwa Allah adalah Pemilik hari pembalasan, artinya Dia adalah Pemilik hari Kiamat. Hari Kiamat adalah hari dimana Allah akan membalas semua perbuatan manusia yang dilakukan selama hidupnya di dunia, baik berupa kebaikan ataupun keburukan.


Kata "Hari pembalasan" yang terdapat dalam Surah Al-Fatihah Ayat 4, memberikan jaminan kepada manusia bahwa Allah akan menyampaikan balasan terhadap setiap perbuatan yang telah diperbuat manusia dengan mendengar laporan masing-masing. Konsekuensinya adalah, setiap manusia harus menjalani hidupnya dengan baik dan menjaga perbuatannya, karena hari pembalasan ini akan rendah hati hampir diambang pintu.


Berdasarkan ayat ini, manusia seharusnya tidak memikirkan hukuman yang dialami oleh mereka ketika mati, tapi seharusnya melakukan sesuatu yang positif dalam hidupnya. Hal ini tercermin dari firman Allah dalam Al-Quran : “Barangsiapa yang mengerjakan kebajikan maka dia untuk dirinya sendiri, dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan, maka dirinya sendiri lah yang menanggung dampaknya.”


Selain itu, fakta bahwa Allah adalah Pemilik hari pembalasan juga memberikan jaminan kepada manusia bahwa Allah akan menebus setiap manusia yang beriman dan taat kepada-Nya. Seperti yang dikatakan oleh Nabi Muhammad saw, “Bersyukurlah kepada Allah Swt, sebab Tidak ada orang yang beriman dan beramal dengan kebaikan kecuali akan Dia masukkan dalam surga.”


Kesimpulannya, ayat 4 Surah Al-Fatihah mengingatkan kita tentang kedudukan Allah sebagai Pemilik hari pembalasan. Firman ini juga mengingatkan kepada masing-masing individu untuk menjalani hidup dengan sebaik-baiknya serta menghindari dari segala bentuk kejahatan, agar di hari akhir mereka dapat mendapatkan balasan yang baik. Jadi, adalah penting untuk kita lebih banyak beribadah dan taat kepada Allah Swt, serta selalu berdoa agar tak ada yang ditakdirkan untuk menerima balasan buruk dari-Nya.