Surah Al-Baqarah ayat ke-87 merujuk pada fenomena dimana setiap Rasul yang datang, bawa sesuatu yang tidak disukai oleh orang, lalu sebagian orang menolak, sebagian lagi membunuh mereka. Ayat memperingatkan orang kurang beruntung orang yang melemparkan tantangan terhadap Tuhan dan para Rasul-Nya.
Ayat tersebut juga mengingatkan kita tentang fakta sejarah bahwa ada beberapa rasul sebelumnya yang datang dengan wahyu dari Allah swt. Nabi Musa, Nabi Isa putra Maryam, dan para rasul lainnya semuanya mendapatkan kekuatan untuk membawa pesan dari Allah kepada umat manusia. Dan, orang yang ingkari ayat-ayat ini takut terhadap kebenaran. Namun, mereka tetap percaya bahwa keyakinan mereka tidak akan berubah.
Pada intinya, ayat ini memperingatkan kita untuk tidak melawan ajaran yang dikemukakan oleh Rasul-Nya. Orang harus disciplin dan taat dalam mengamalkan pesan-pesan yang disampaikan, bukan menolak atau membunuh para rasul. Tidak menghormati para rasul menunjukkan kurangnya iman, karena menolak wahyu Allah adalah sama dengan menolak Allah itu sendiri.
Kita harus ingat bahwa menolak seseorang hanya karena menginginkan sesuatu yang berbeda sangat buruk. Ini bisa menyebabkan kesulitan bagi orang yang berkata jujur, sehingga usaha mereka untuk melaksanakan kehendak Allah dapat terhambat. Rasul hanyalah seseorang yang dipilih untuk mengirimkan pesan Allah. Mereka tidak berhak untuk dimusuhi, mereka berhak untuk dihormati dan diikuti.
Kita harus senantiasa ingat bahwa Allah telah memberikan petunjuk yang benar dengan melalui wahyu dan para rasul. Kita juga harus mematuhi aturan-aturan yang tersirat dalam ayat-ayat ini, yaitu mencitai Tuhan dan para rasul-Nya. Pertama, kita harus menghormati para rasul yang telah membawa task. Kedua, jangan menolak pesan yang disampaikan oleh para rasul. Dan ketiga, jangan menyangkal kebenaran dan jangan bunuh para rasul.
Kesimpulannya, ayat tersebut memberikan peringatan untuk kita untuk tidak melawan ajaran yang disampaikan oleh para rasul yang telah dikirim oleh Allah. Kita harus patuh dan hormat terhadap pesan apa pun yang dikirimkan kepada kita. Kita juga harus mendengarkan mereka dan mengikuti ajaran yang disampaikan. Melakukan hal ini dapat membantu dalam mencapai pemahaman yang lebih dalam tentang maksud dan tujuan dari setiap ayat yang disampaikan Tuhan.
