Surah Al Baqarah Ayat 65 - QuranWeb

terms: Ayat 65 Surah Al-Baqarah merupakan salah satu dari ayat-ayat yang diambil Al-Qur’an untuk menyampaikan kepadamu kewajiban untuk mematuhi atu...

Surah Al Baqarah Ayat 65

Ayat 65 Surah Al-Baqarah merupakan salah satu dari ayat-ayat yang diambil Al-Qur’an untuk menyampaikan kepadamu kewajiban untuk mematuhi aturan-aturan Tuhan yang divonis dalam kitab suci. Perintah Tuhan telah menjadi ukuran bagi mereka yang beriman untuk melakukan hal-hal terbaik. Di dalam ayat ini Allah menyinggung mengenai kejadian yang terjadi pada orang-orang yang telah melanggar perintah Tuhan pada hari Sabat.


Adapun pelanggaran yang dimaksud adalah salah satu dari larangan yang telah dinotasikan Tuhan kepada manusia. Ini adalah larangan untuk melakukan pekerjaan pada hari Sabat. Allah berbicara tentang orang-orang yang melanggar larangan tersebut dengan mengatakan bahwa mereka akan dihukum. Dalam ayat ini Allah memberikan lompatan pemahaman, yang berarti Nya menyatakan bahwa orang-orang yang melanggar larangan akan dihukum.


Tidak ada yang mengetahui secara pasti mengapa orang yang melanggar larangan Tuhan harus dihukum. Mudah dimengerti bahwa Tuhan telah membuat aturan tertentu untuk mengatur kehidupan manusia, dan jika aturan tersebut dilanggar, ada konsekuensi yang harus mereka tanggung, yakni hukuman. Ayat ini diciptakan Allah untuk memperingatkan mereka terhadap konsekuensi dari pelanggaran perintah-Nya dan memberi mereka pelecehan yang harus diterima jika mereka terus berlaku curang.


Dalam ayat ini Allah menggunakan sebuah metafor dalam bentuk 'kamu menjadi kera hina'. Ini berarti bahwa Tuhan memperingatkan mereka terhadap akibat yang akan mereka hadapi jika mereka tidak mengindahkan larangan Nya. Ini memiliki arti tersirat bahwa orang yang melanggar akan dihukum dengan penderitaan, atau dihina dan dihukum di hadapan banyak orang. Dengan demikian pelanggar akan merasa malu karena perbuatan mereka dan akan kehilangan kehormatan mereka di mata umum.


Hukuman yang diberikan oleh Allah kepada para pelanggar akan menciptakan rasa takut dan ketaatan kepada perintahNya. Ini akan mengesankan bahwa ada konsekuensi untuk pembelaanan peraturan Tuhan, misalnya, tidak boleh melakukan pekerjaan pada hari Sabat. Oleh karena itu, orang yang berpikir untuk melanggar larangan Tuhan mungkin akan berpikir dua kali tentang keputusan mereka ketika mereka sedang mempertimbangkan antara berbuat baik atau buruk, karena mereka takut akan hukuman.


Akhirnya, ayat 65 Surah Al-Baqarah memberikan pelajaran kepada kita semua bahwa konsekuensi selalu hadir dengan pelanggaran terhadap perintah-Nya dan semakin ketat lagi aturanNya, semakin lebih banyak pelanggarannya. Dalam konteks ayat ini kita juga diajarkan untuk melihat pada orang yang melanggar larangan Tuhan dan menolak untuk berubah menjadi contoh bagi orang lain agar tidak mengikuti jejak yang buruk. Ayat ini juga berfungsi untuk mengingatkan kita untuk mematuhi perintahNya dan menghindari pelanggaran hukum karena kita tidak ingin dihukum dengan hina.