Surah Hud merupakan surah yang ke-11 dalam al-Quran. Surah ini dipimpin dengan nama prophet Hud. Surah ini terdiri dari 123 ayat dan dibagi menjadi 5 bagian. Di ayat ke-61 surah ini, Allah berfirman bahwa Dia telah mengutus saudara Saleh sebagai nabi kepada kaum Samud. Di dalam ayat ini, Allah berpesan kepada kaum Samud untuk beribadah kepada-Nya saja dan tidak ada Tuhan lain yang bisa diibadahi.
Kaum Samud, seperti yang terdapat dalam kisahnya dalam al-Quran, adalah sekelompok manusia yang menghasilkan kemajuan teknologi yang signifikan. Mereka dapat membuat struktur tinggi dan bahkan bangunan seperti kota yang sangat tinggi. Mereka myang cenderung memuja tuhan-tuhan buatan tangan mereka sen dengan hawa nafsu dan keserakahan mereka. Dengan kata lain, mereka telah menyembah semua jenis dewa-dewa buatan tangan.
Kemudian Allah mengutus nabi Saleh kepada mereka sebagai pembawa peringatan dan hidayah. Risalah Saleh bertujuan untuk mengingatkan mereka bahwa hanya ada satu Tuhan yang seharusnya disembah, yaitu Allah. Allah juga mengingatkan mereka bahwa Allah telah menciptakan mereka dari tanah dan menjadikannya pemakmurnya. Oleh karena itu, mereka harus memohon ampunan kepada Allah, dan bertobat kepada-Nya. Di dalam ayat tersebut, Allah juga memperingatkan mereka bahwa Dialah Tuhan yang sangat dekat dengan hamba-Nya dan selalu memperkenankan permohonan mereka.
Islam mengajarkan kepada orang-orang bahwa tidak ada Tuhan yang boleh disembah kecuali Allah. Sebagai manusia, kita semua harus tunduk patuh dan taat kepada ketentuan yang telah ditetapkan oleh Allah. Kita harus menghormati persetujuan dan keyakinan orang lain meskipun kita berbeda keyakinan. Kita perlu memahami bahwa semua manusia adalah saudara dalam persatuan yang sama, dan harus menghormati dan saling peduli satu sama lain. Kita harus beribadah kepada Allah tanpa syarat dan lakukan apa yang telah ditetapkan dalam agama kita.
Kesimpulannya, ayat ke-61 dalam surah Hud mengajarkan kepada kita untuk beribadah hanya kepada Allah. Kita harus mengingat bahwa Allah telah menciptakan manusia, dan kita harus memohon ampunan dan bertobat kepada-Nya. Oleh karena itu, kita harus menghormati keyakinan dan persetujuan orang lain dan saling peduli satu sama lain.
