Surah Hud Ayat 43 - QuranWeb

terms: Surah Hud ayat 43 menceritakan tentang Nuh menyadari bahwa anaknya mencari perlindungan ke gunung untuk menghindari air bah yang sedang meng...

Surah Hud Ayat 43

Surah Hud ayat 43 menceritakan tentang Nuh menyadari bahwa anaknya mencari perlindungan ke gunung untuk menghindari air bah yang sedang mengambang. Namun, walaupun dia sangat menyayangi anaknya, Nuh tidak bisa melakukan apa pun untuk menyelamatkannya. Kebenaran ini berdasarkan firman Allah swt.


Allah swt. mengingatkan kepada Nuh bahwa hari yang ditakuti anaknya pada waktu itu adalah hari yang tidak ada perlindungan melainkan Allah saja, yaitu Allah Maha Penyayang. Dengan demikian, Nuh akhirnya sadar dan mengingatkan anaknya bahwa hanya Allahlah yang bisa menyelamatkannya dari musibah yang sedang melanda.


Gelombang pun menjadi penghalang antara Nuh dan anaknya, sehingga terbukti bahwa anak itu termasuk salah satu yang tenggelam dalam air bah. Dalam hal ini Allah swt. memberi kita pelajaran bahwa seharusnya kita bertawakal kepada-Nya dalam setiap kesulitan. Kita tidak boleh mencari bantuan selain dari Allah swt.


Oleh karena itu, Surah Hud ayat 43 mengingatkan kita bahwa yang Maha Penyayang tidak akan pernah meninggalkan kita dan menyelamatkan kita dari seluruh musibah. Kita harus yakin bahwa jika kita berjuang dengan sabar, Allah swt. akan mengampuni dan mengeluarkan kita dari segala bencana. Dengan begitu, kita harus berserah diri sepenuhnya kepada Allah swt. dan semua rancangan-Nya.


Kita juga harus berusaha untuk selalu mengingat Allah swt., sehingga kita tidak melupakan-Nya sama sekali. Kami harus mampu membawa petuah wahyu dari Al-Quran tersebut ke dalam hidup kita dan berada di jalur yang benar. Kita harus berusaha mendekatkan diri kita kepada Allah swt. dengan membaca, berdoa, dan ikhlas melaksanakan berbagai ibadah yang telah ditentukan dalam Al-Quran.


Untuk menarik kesimpulan, Surah Hud ayat 43 berkata bahwa Allah Maha Penyayang adalah satu-satunya tempat perlindungan yang cocok ketika datangnya kesulitan dan kemurkaan-Nya. Oleh karena itu, kita harus berusaha untuk mendekatkan diri kita dengan-Nya dan ikhlas menerima setiap tuntutannya.