Surah Hud ayat 12 adalah bagian dari al Qur'an yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw. Dalam ayat ini, Allah SWT memberi peringatan kepada Nabi Muhammad saw tentang adanya kemungkinan orang-orang yang akan mempersoalkan ucapan-Nya. Allah menegaskan bahwa Nabi Muhammad saw hanyalah utusan untuk memberi peringatan dan Allah lah Pemelihara Segala Sesuatu.
Ayat ini mengingatkan kepada Nabi Muhammad saw agar ia tidak bertindak atas kemauan manusia atau iaituruti permintaan orang-orang yang tidak bertaqwa. Allah SWT tahu tentang adanya kemungkinan ucapan-Nya akan mendapatkan permusuhan dari orang-orang kafir yang berusaha menghalangi dan menyesatkan manusia dari mengikut jalan yang benar.
Untuk menjawab persoalan dari orang-orang kafir, Allah SWT memberikan penjelasan dalam al Qur'an bahwa Nabi Muhammad saw hanya ditugaskan menerima dan menyampaikan pesan-Nya dan menjadi pembimbing kepada manusia. Ia tidak dibebaskan untuk menghasilkan kekayaan atau memberi kebaikan kepada semua orang. Jadi, Nabi Muhammad tidak perlu merasa takut pada pemikiran orang-orang kafir dan mengharapkan segalanya dari Allah SWT. Poin penting dari ayat ini adalah untuk tidak melakukan apapun selain apa yang telah Allah SWT tentukan dan diperintahkan.
Kami harus mengambil satu pelajaran dari ayat ini bahwa Allah SWT telah memberikan peringatan nyata bagi orang-orang yang berharap untuk memaksa Nabi Muhammad saw, yaitu orang-orang akan mengalami kehinaan dan kesengsaraan di dunia ini, jika mereka terus menerus melawan apa yang telah ia lakukan dan mengesampingkan petunjuk Allah SWT.
Ayat ini juga memberikan satu pesan bahwa sebagai pengikut Rasulullah saw, kami harus patuh dan menjalankan perintah-Nya dengan sepenuh hati tanpa memperhatikan pandangan orang-orang yang tidak bertaqwa. Kami harus yakin bahwa Allah SWT akan sentiasa memelihara kami disaat kami benar-benar tunduk dan taat kepada-Nya serta segala kebaikan akan mengalir di kalangan kami. Dengan melakukan apa yang diperintahkan-Nya dan meninggalkan apa yang dilarang-Nya, kita akan meraih redha dan kasih sayang-Nya. Wallahu A'lam.
