Surah At-Taubah Ayat 31 - QuranWeb

terms: Ayat 31 dari Surat At-Taubah berkisah tentang bagaimana orang Yahudi dan Nasrani telah mengambil para ulama dan rahib mereka sebagai tuhan s...

Surah At-Taubah Ayat 31

Ayat 31 dari Surat At-Taubah berkisah tentang bagaimana orang Yahudi dan Nasrani telah mengambil para ulama dan rahib mereka sebagai tuhan selain Allah. Mereka meyakini bahwa Almasih Anak Maryam juga adalah seorang tuhan, walaupun perintah yang mereka terima adalah untuk menyembah Allah, Allah yang Maha Esa.


Kebanyakan orang Yahudi dan Nasrani di zaman itu telah lalai dari ajaran yang benar. Mereka tidak mengikuti ajaran yang ditahbiskan oleh para nabi dan rasul yang dikirimkan oleh Allah. Mereka mengikuti kebiasaan zaman yang salah. Mereka telah mengatakan bahwa para nabi dan rasul adalah para tuhan, meskipun Allah sendiri telah menyatakan bahwa tidak ada tuhan selain Dia.


Perbuatan yang dilakukan oleh orang Yahudi dan Nasrani tersebut adalah dosa yang sangat besar. Allah telah melepaskan mereka dari agama yang benar. Para nabi dan rasul bukanlah tuhan, mereka hanyalah utusan Allah yang disuruh untuk mengajarkan agama yang benar. Mereka tidak mempunyai kuasa untuk menciptakan ataupun mengatur hukum.


Kembali ke ayat 31 di atas, ayat tersebut memberikan peringatan kepada orang Yahudi dan Nasrani bahwa mereka tidak boleh berbuat dosa seperti menganggap para nabi dan rasul, atau Almasih Anak Maryam, sebagai tuhan selain Allah. Allah adalah yang Maha Esa, yang tidak mempunyai lawan. Oleh karena itu, jika seseorang mengatakan bahwa mereka memiliki tuhan selain Allah, maka itu adalah dosa yang sangat besar.


Ayat tersebut juga menegaskan dan mengingatkan kepada Yahudi dan Nasrani bahwa agama yang benar adalah menyembah Allah yang maha esa. Agar mereka dapat mencapai syurga, mereka diwajibkan untuk menyembah Allah. Ayat ini juga merupakan tanda bahwa Allah telah melepaskan mereka dari bahaya kekafiran dan mengarahkan mereka kepada jalan yang benar.


Kesimpulan


Ayat 31 dari Surat At-Taubah memberikan peringatan yang jelas kepada orang Yahudi dan Nasrani tentang dosa yang mereka lakukan. Mereka telah menganggap para nabi dan rasul dan Almasih Anak Maryam sebagai tuhan selain Allah. Padahal, mereka hanya diwajibkan untuk menyembah Allah yang Maha Esa. Dengan demikian, ayat tersebut mengingatkan kita tentang pentingnya berpegang teguh pada agama yang benar sehingga kita dapat mencapai syurga yang sempurna.