Surah Al-An'am Ayat 46 - QuranWeb

terms: Surah Al-An'am ayat 46 memberikan pengajaran tentang hakikat Allah sebagai tuhan yang maha kuasa dan maha berkehendak. Dalam ayat ini, Allah...

Surah Al-An'am Ayat 46

Surah Al-An'am ayat 46 memberikan pengajaran tentang hakikat Allah sebagai tuhan yang maha kuasa dan maha berkehendak. Dalam ayat ini, Allah memerintahkan rasul-Nya, Nabi Muhammad saw., Untuk bertanya kepada orang-orang yang berpaling dan enggan mempercayai-Nya. Pertanyaan itu adalah: "Jika Allah mencabut pendengaran dan penglihatan serta menutup hatimu, siapakah tuhan selain Allah yang kuasa mengembalikannya kepadamu?"


Pertanyaan ini menunjukkan bahwa manusia tidak dapat membuat pendengaran, penglihatan, dan hati kembali lagi kepada mereka kecuali oleh Allah. Hal ini juga berlaku untuk seluruh makhluk yang lain di alam semesta ini. Ini menunjukkan bahwa tidak ada yang berkuasa melainkan Allah sendiri. Kekuasaan-Nya melebihi semua yang lain. Dia yang berkuasa atas rahmat dan adzab, atas kebaikan dan kesengsaraan, atas cahaya dan kegelapan.


Ayat ini menegaskan bahwa Allah adalah Tuhan yang Maha Kesempurnaan, yang memiliki segala sesuatu. Dia adalah Tuhan yang memiliki kebijaksanaan, yang memiliki pengetahuan segala sesuatu, dan yang telah menetapkan semua hal yang ada. Dia juga yang telah menetapkan hukum-hukum yang membatasi kita, dan Dia juga menentukan kenapa hal-hal tersebut ada. Ayat ini juga mengingatkan kita bahwa Allah adalah sumber dari segala sesuatu di muka bumi. Dialah yang berkuasa atas segala arah dan sasarnya, jadi tidak ada yang bisa mempengaruhi Sebagaimana arahnya kecuali dengan izin-Nya.


Ayat ini juga menyarankan kepada kita untuk mencari tau lebih tentang Allah, menemukan hakekat Dia sebagai Tuhan kita yang sebenarnya. Tidak ada yang bisa memahami hakikat Allah selain Dia sendiri. Kita harus mengingat bahwa hanya kebenaran yang dapat memenangkan dan kita tidak boleh berharap kepada hal lain yang akan menyelamatkan kita kecuali Allah melalui rahmat-Nya. Kita harus mempercayai Allah dan mengikutinya, karena hanya Dia yang kuasa untuk memberi kita kebaikan, kebahagiaan dan petunjuk.


Ayat ini juga mengingatkan kita mengenai bagaimana Allah telah menunjukkan kepada kita banyak tanda-tanda kemahakuasaan-Nya yang membuktikan bahwa Ia adalah Tuhan kita. Namun, kita masih tidak mempedulikannya dan masih berulang kali berpaling dari Allah. Kita harus sadar bahwa sebenarnya Allah-lah yang berkuasa untuk memberi kita segala sesuatu.


Secara keseluruhan, ayat ke-46 Surah Al-An'am mengingatkan kita tentang hakikat Allah yang maha esa dan maha kuasa. Pertanyaan yang Allah memberikan kepada Nabi-Nya menunjukkan bahwa Allah memiliki kuasa yang melampaui naluri manusia, dan kita harus mempercayainya sebagaimana yang seharusnya. Ini juga mengingatkan kita mengenai betapa pentingnya berpegang teguh pada sunnah Allah dan menjauhi segala apa yang tak benar. Kita harus mempercayai Allah dan berpaling kepada-Nya, yang akan berkat kepada kita dengan rahmat dan petunjukNya.