Surah Ali 'Imran ayat 96 memiliki arti yang sangat luas dan dalam. Ia berfokus pada rumah pertama yang dibangun bagi manusia. Rumah ini terletak di Bakkah, atau lebih dikenal dengan nama Mekkah. Di dalam ayat ini, Allah SWT menyebutkan bahwa rumah ini telah diberkati dan telah menjadi petunjuk bagi seluruh alam.
Rumah yang dimaksud didalam ayat tersebut adalah Rumah Allah yang berisi Ka’bah. Ka’bah adalah Baitullah yang dibangun untuk tujuan ibadah manusia. Ka’bah telah ada sejak zaman nabi Ibrahim dan Ismail. Dan telah menjadi tempat suci bagi umat Muslim sejak ratusan tahun yang lalu. Ka’bah adalah pusat komunitas umat Muslim dunia. Kebanyakan umat Muslim datang di Mekkah untuk beribadah dan menjalani haji ke sana.
Di dalam ayat ini pula Allah SWT menyebutkan bahwa Ka’bah telah diberkati. Allah memampukan Ka’bah menjadi tempat suci bagi manusia. Ka’bah juga diberi begitu banyak kenikmatan dan segala kemudahan. Dengan begitu, manusia dapat melakukan ibadah mereka dengan nyaman dan aman.
Kemudian, ayat Surah Ali 'Imran ayat 96 juga menyebutkan bahwa Ka’bah menjadi petunjuk bagi seluruh alam. Ini berarti bahwa Ka’bah menjadi simbol universal dalam mencari kebenaran dan menuju kebahagian yang abadi. Ka’bah juga menjadi simbol perdamaian yang universal. Umat Muslim di berbagai belahan dunia menghargai ka’bah sebagai simbol terpenting dalam agama Islam, dan menghormati nilai-nilai keagamaan yang ia simbolikkan.
Sebagai kesimpulan, surah Ali 'Imran ayat 96 berbicara tentang Rumah yang pertama yang dibangun untuk manusia. Tempat tersebut adalah Ka’bah yang berada di Mekkah. Rumah Allah ini telah diberkati oleh Allah dan menjadi petunjuk bagi seluruh alam. Ia membawa manusia ke arah kebenaran dan membimbing mereka dalam menggapai kebahagian. Ka’bah adalah simbol dari perdamaian universal dan sebuah tempat berharga dalam islam.
