Surah Ali ‘Imran ayat 184 merupakan salah satu dari Surah terpanjang di dalam Al-Quran. Surah ini berisi sebuah pesan yang sangat penting yang harus dipahami oleh semua umat Muslim. Pesan tersebut mengingatkan kita tentang tuduhan yang dilontarkan oleh orang kafir terhadap Rasulullah SAW.
Secara terperinci, ayat ini menyebutkan bahwa jika Rasulullah SAW didustakan oleh orang-orang kafir, maka hal ini pernah juga terjadi pada rasul-rasul sebelumnya. Namun, mukjizat-mukjizat dan bukti-bukti yang dibawa oleh para rasul tersebut, misalnya, kitab-kitab suci seperti Al-Qur’an dan Taurat serta Zubur, telah memberikan penjelasan yang sempurna tentang keyakinan mereka.
Ketika Rasulullah SAW masih hidup, banyak orang yang berusaha memberontak dan tidak mengakui kebenaran ajaran-ajaran yang diajarkannya. Mereka menolak untuk mempercayai Allah dan Rasul-Nya. Meskipun Rasulullah SAW mengajarkan ajaran-ajaran yang benar, mereka masih tetap menentangnya. Mereka telah menuduh Rasulullah SAW dengan fitnah-fitnah yang tidak benar dan mempertanyakan kebenaran mukjizat-mukjizat yang Allah berikan kepada-Nya.
Ayat dari Surah Ali ‘Imran ayat 184 ini mengingatkan kita semua bahwa hal yang sama juga pernah terjadi pada para rasul sebelum Rasulullah SAW. Mereka pun juga didustakan dan dihadang dengan tantangan. Akan tetapi, para rasul tetap bertahan dengan keyakinan mereka, sehingga mereka dapat membawa mukjizat-mukjizat yang dikaruniai Allah kepada mereka, seperti pusaka-pusaka suci seperti Al-Qur’an dan Taurat serta Zubur yang membuat penjelasan tegas tentang keyakinan mereka.
Para rasul lalu memperlihatkan mukjizat-mukjizat yang dikaruniakan oleh Allah kepada mereka. Ini menyebabkan orang-orang kafir menjadi minder, sekehendak hati mereka, merekapun tidak dapat menolak kebenaran yang telah Allah berikan kepada para rasul. Sehingga, ayat ini mengingatkan kita bahwa orang-orang kafir yang menuduh dan mendustakan Rasulullah SAW juga akan gagal, dan kebenaran akan tetap bertahan.
Oleh karena itu, kita harus ingat bahwa orang yang mendustakan dan menolak ajaran-ajaran Rasulullah SAW adalah orang-orang yang tidak tepat. Kita harus mengingat bahwa mukjizat-mukjizat yang dikaruniai Allah kepada Rasulullah SAW adalah bukti menyakinkan yang membuktikan bahwa semua yang dia ajarkan adalah benar.
Rasulullah SAW pernah bersabda: “Tiada seorang pun di bumi ini yang dapat menaikkan diri di atas kebenaran selain para Rasul dan tidak ada jalan yang menuju kepada Allah selain melalui mereka.” Ini menunjukkan bahwa mukjizat yang dikaruniai Allah kepada para rasul memang pantas untuk diakui sebagai bukti kebenaran ajaran-ajaran islam.
Melalui ayat ini pula Allah SWT mengingatkan kita bahwa kita tidak boleh melupakan ajaran-ajaran Rasulullah SAW dan kita harus berusaha keras untuk menegakkan agama Islam meskipun orang kafir menentangnya. Kita harus terus mulia dan tetap bersandar pada Al-Qur'an dan Hadis yang ditinggalkan oleh Rasulullah SAW dan berusaha melaksanakan ajaran-ajaran di dalamnya.
