Surah Al Baqarah Ayat 10 - QuranWeb

terms: Surah Al Baqarah ayat 10 merupakan bagian dari Surah yang terpanjang dalam Al-Quran yaitu surah Al-Baqarah. Surah Al Baqarah ayat 10 berisi ...

Surah Al Baqarah Ayat 10

Surah Al Baqarah ayat 10 merupakan bagian dari Surah yang terpanjang dalam Al-Quran yaitu surah Al-Baqarah. Surah Al Baqarah ayat 10 berisi tentang hukuman atas penyakit yang terdapat dalam jiwa seseorang. Jika orang itu mengklaim tidak melakukan sesuatu atau tidak berdosa, namun Allah tahu sebenarnya mereka mengambil fakta yang salah, maka ia akan mendapatkan azab dari Allah. Ini dikarenakan Allah mengetahui mereka telah mengada-adakan sebuah kenyataan dengan menuduh orang yang berbeda dan mengatakan hal-hal yang tidak benar. Allah mengetahui kebohongan mereka dan memberikan hukuman yang setimpal.


Kebohongan itu adalah penyakit yang ada dalam hati manusia. Dalam ayat 10, Allah menambah penyakit hati itu,tidak hanya membiarkannya saja, namun Allah juga memperparah masalah yang ada dengan menambah penyakit itu. Ini bisa dimaknai kepada orang-orang yang mengembangkan karakter yang buruk seperti kebohongan atau mencuri, dan Allah tidak mengampuni penyakit ini. Ia membiarkannya berkembang dan menambah kesulitan bagi orang yang berbuat salah.


Hukuman yang diberikan atas penyakit yang terdapat di hati seseorang adalah azab yang pedih. Itu artinya hukuman yang diberikan adalah sangat kuat dan tegas. Azab ini sangat buruk bagi orang yang bersalah. Mereka tidak mendapat toleransi dan penghargaan meskipun mereka memohon ampun atas kesalahannya. Sebaliknya, hukuman itu dipertegas dan diperparah hingga menimbulkan penyesalan dalam diri mereka.


Hukuman yang pedih adalah cara Allah bertindak tegas terhadap pelanggaran yang telah mereka lakukan. Ia tidak menekankan pada pengampunan tetapi memberikan pesan yang jelas dan tegas bahwa bentuk kejahatan akan mendapatkan hukuman tanpa pandang bulu. Meskipun orang yang bersalah itu telah memohon ampun, akan tetapi Allah tidak mengenal belas kasihan terhadap orang yang berpenyakit hati.


Beberapa ulama menafsirkan makna lebih lanjut dari ayat ini, beberapa diantaranya menyatakan bahwa orang yang mendapat hukuman ini adalah orang-orang yang meremehkan aturan-aturan Allah dan agama yang telah ia berikan. Mereka yang meremehkan aturan-aturan Allah akan mendapatkan hukuman yang kuat dan pedih.


Kesimpulannya, Surah Al-Baqarah ayat 10 menekankan pada hukuman yang tegas atas pelanggaran yang terdapat di hati seseorang. Allah tidak mengetahui kapasitasnya untuk mengampuni hukuman semacam itu, sehingga ia memberikan hukuman yang lebih dahsyat untuk memperingatkan manusia agar berhati-hati dan tidak mengabaikan hukum-hukum Allah dan agama. Mendengarkan dan menjalankan aturan-aturan Allah akan membuat kita selamat di dunia dan di akhirat.