Surah At-Taubah Ayat 129 terdapat dalam al-Quran yang merupakan firman Allah SWT yang menjadi petunjuk bagi umat manusia. Ayat ini mengajarkan bahwa manusia harus tetap teguh dalam beriman dan tawakal kepada Allah SWT.
Kata-kata ini dimiliki oleh Allah SWT yang menceritakan tentang pemahaman kita tentang jaminan yang Tuhan berikan kepada kita bahwa Dia-lah Elah yang berhak mendapatkan hambanya serta menyukai perayaan dan tawakal kita kepada-Nya. Kata-kata ini juga mengajarkan tentang adanya 'Arsy (singgasana) yang agung yang telah menjadi tempat suci bagi orang-orang yang percaya kepada Tuhan.
Ayat ini menyatakan bahwa mereka yang tidak mengikuti iman Islam harus berbalik dan mengikuti ajaran-Nya. Dengan kata lain, mereka harus menjadi umat Islam yang diberi kesempatan oleh Allah SWT untuk meninggalkan kesalahan mereka dan bertobat. Mereka diingatkan bahwa cukuplah Allah bagi mereka dan tidak ada tuhan selain Dia. Mereka juga harus bertawakal dan mengenal bahwa Dia adalah Tuhan yang memiliki 'Arsy (singgasana) yang agung.
Ayat ini juga menggambarkan bahwa tugas kita adalah untuk bertawakal kepada Allah dan menyadari bahwa Dia lah satu-satunya Tuhan yang berkuasa. Orang-orang harus menyadari bahwa Allah Swt telah menciptakan alam semesta dan mengatur segala sesuatu. Allah SWT telah menjanjikan bahwa Dia akan melindungi para hamba-Nya.
Ayat ini ditujukan untuk mereka yang mengingkari keyakinan mereka kepada Allah. Ini juga berlaku bagi mereka yang mencari ridha Allah SWT melalui jalan lain selain mematuhi perintah-Nya. Dari ayat ini dapat dipahami bahwa iman akan menghidupkan hamba-Nya, membuat mereka lebih bahagia dan berharap pada rahmat Allah SWT.
Itulah makna dari Surah At-Taubah Ayat 129 dimana Allah SWT mengingatkan manusia untuk tetap luhur dan teguh dalam menjalankan agama dengan mematuhi perintah-Nya serta hanya bertawakallah kepada Allah lengkap dengan 'Arsy (singgasana) yang agung. Kita harus yakin bahwa dengan tawakal yang sepenuhnya kepada Tuhan, kita pasti akan diberkati.
