Surah At-Taubah ayat 122 berbicara tentang tanggung jawab bersama bagi kaum mukmin untuk taat kepada perintah Allah. Ayat mengajak kaum mukmin untuk tidak semua pergi ke medan peperangan. Sebaliknya, diharapkan sebagian dari mereka diam dan tinggal di dalam masyarakatnya, untuk lebih memperdalam pengetahuan agama mereka dan memberikan peringatan kepada kaumnya jika mereka telah kembali agar mampu menjaga diri.
Ayat ini bertujuan untuk memberi kesadaran kepada orang-orang mukmin bahwa tugas yang mereka jalani bukan hanya berada di medan peperangan. Mereka seharusnya tidak selamanya pergi meninggalkan kota. Ada tanggung jawab mereka untuk memperdalam ilmu pengetahuan agama dan instruksi Allah yang telah diberikan. Ayat ini juga mengingatkan kita tentang kewajiban untuk memberikan ajaran agama kepada setiap makhluk Allah yang berada di masyarakat. Dengan mengingatkan mereka tentang hal ini, agama akan tetap menjadi sumber norma yang diakui oleh masyarakat.
Surah At-Taubah ayat 122 juga memberi kesadaran kepada orang mukmin bahwa mereka tidak boleh serta merta meninggalkan masyarakat. Seharusnya, sebagian dari mereka tetap di masyarakat dan menjaga dirinya agar mereka tidak menyimpang dari ajaran agama. Ayat ini memerintahkan kita untuk bersatuhati dan bekerja sama dalam membangun peradaban call-Islam yang memilik karakteristik yang membedakannya dari yang lainnya.
Ayat ini juga bertujuan untuk menciptakan keberanian dan kesadaran agar mukmin tidak selalu lari melepaskan diri dari perang pada waktu berbahaya. Namun, dengan meninggalkan peperangan, mereka tetap harus memberikan peringatan dan instruksi agama kepada masyarakat yang tinggal. Dengan cara ini, Allah ingin kaum mukmin tetap menjaga ketika mereka sudah kembali dari perang, agar Allah tetap berkenan terhadap mereka.
Jadi, Ayat ini bertujuan untuk memberi kita semangat dan kesadaran bahwa keberanian dan kemampuan untuk bertahan tidak hanya terjadi dalam medan peperangan, tetapi juga dalam upaya mengabdikan diri kepada Allah dan mengingatkan orang lain tentang ajaran-Nya. Dengan kata lain, ayat ini berfungsi sebagai pengingat supaya kita tidak melupakan tanggung jawab bersama kita untuk memelihara agama dan mengabdikannya kepada Allah.
