Ayat 56 dari surah Al-A’raf (yang terjemahan literalnya bermakna “Tempat yang Tinggi”) adalah salah satu ayat Al-Quran yang ditujukan untuk menghibur orang-orang yang beriman. Ayat ini mengingatkan kita bahwa, meskipun Allah telah menciptakan dunia ini dengan sempurna dan mengizinkan kita untuk memanfaatkannya untuk tujuan yang diizinkan-Nya, Allah mengingatkan kita untuk tidak merusak dunia ketika kita menggunakannya untuk tujuan apapun.
Maksud dari ayat "Dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi setelah (diciptakan) dengan baik" adalah bahwa, sebagai manusia, kita harus mematuhi aturan-aturan Allah untuk menjaga kesehatan bumi yang telah dijanjikan-Nya. Kita harus menjalankan tugas menjaga alam dan mencegah bumi dari kerusakan. Kita harus berhenti berat kepada kitab suci Al-Quran sebelum kita memecahkan aturan.
Selanjutnya, ayat berbunyi," Berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut dan penuh harap." Di sini, Allah mengingatkan kita bahwa, ketika kita menemui masalah dalam hidup kita, doa adalah jawaban.Karena hanya Dia yang bisa membantu kita menyelesaikan masalah. Oleh karena itu, ketika berdoa, kita harus berdoa dengan takut dan penuh harap. Setiap orang harus mengikuti petunjuk Allah sebelum mempersiapkan diri untuk memohon pertolongan dan bantuan kepada-Nya.
Kemudian, di akhir ayat, Allah menegaskan bahwa Dia dekat dengan orang-orang yang berbuat kebaikan. Ini berarti bahwa Allah selalu bersama mereka yang melakukan kebaikan dan, sebagai wasilah, akan menolong mereka di waktu genting dan menolong orang lain ketika mereka mencari pertolongan. Artinya, jika kita ingin Allah menolong kita ketika kita memerlukan bantuan, maka kita harus berbuat kebaikan dan berbuat sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain. Ini adalah cara yang paling efektif untuk memeroleh berkat Allah.
Meskipun ayat ini ditujukan untuk semua orang beriman, kita semua dapat belajar banyak dari ayat ini. Ayat ini mengajak kita untuk selalu ingat pentingnya menjaga bumi from destruction agar hidup kita dapat damai. Tentu saja, penting juga untuk memohon dan berdoa pada Allah dengan hati yang tulus untuk mendapat berkat-Nya, dan beramar ma'ruf nahi mungkar sebagai bukti untuk membuktikan ketaqwaan dan komitmen terhadap Allah.
Kita harus mengambil beberapa hal dari ayat Al-quran ini. Kita harus menjaga bumi dari kerusakan dan gunakan kebijaksanaan saat menggunakannya. Kita juga harus berdoa ketika kita merasa gentar dan penuh harap pada Allah. Dan, terakhir tetapi tidak kalah pentingnya, kita harus berbuat kebaikan untuk membuktikan ketaqwaan kita kepada Allah. Ini adalah cara yang Supreme untuk mendapatkan pertolongan-Nya.
