Surah Ali 'Imran ayat 26 berbicara tentang sebuah ayat bijak yang diajarkan oleh Allah kepada Nabi Muhammad saw. Yang disampaikan dalam ayat ini adalah bahwa Tiada yang lebih berkuasa daripada Allah SWT. Dialah yang memberikan kekuasaan kepada siapa pun yang Dia kehendaki. Dia juga dapat mencabut kekuasaan dari siapa pun yang Ia mau. Ia juga dapat menghinakan siapa pun yang Ia kehendaki. Semua kebajikan ada di tangan Allah. Kebijaksanaan ini juga menegaskan bahwa Allah SWT adalah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Ayat ini menggambarkan bahwa semua makhluk berada di bawah cengkeraman Allah, bahkan orang yang paling kuat dan berkuasa pun tidak dapat menentang dan menolak perintah Allah. Allah SWT adalah yang menetapkan segala sesuatu dalam alam semesta ini, Dia yang mengatur dan mengaturnya dengan tepat. Dia juga mengontrol segala hal. Ini berarti bahwa Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu, tidak ada yang bisa menghalangi rencana-Nya.
Ayat Ali 'Imran juga mendorong kita untuk tidak melupakan kebajikan dan memohon pertolongan pada Allah saat kita liku di antara kebingungan. Kebajikan adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kita dengan Allah SWT dan ia adalah cakupan sempurna kasih dan rahmat-Nya. Mujizat Allah akan terungkap jika kita selalu berusaha untuk bersyukur atas segala yang Ia berikan. Oleh karena itu, dengan mengingat surah Ali 'Imran 26, kita dapat mencapai keyakinan dan kekuatan untuk terus berbuat baik dan bersyukur atas segala nikmat dari Allah.
Ayat ini juga mengingatkan kita bahwa Allah Maha Kuasa atas semua hal yang ada di dunia ini. Dialah yang mengaturnya, memerintahkan, dan memutuskannya. Kita harus mempercayai bahwa semua hal yang terjadi dalam hidup ini adalah karena rencana Allah. Kita harus selalu ingat bahwa Allah telah memutuskan dan mengatur semuanya, sehingga kita tidak perlu cemas lagi dengan apa pun yang terjadi. Kita harus berusaha dan bersabar serta berserah diri atas segala sesuatu, karena Allah adalah Maha Kuasa atas segala sesuatu yang terjadi dalam kehidupan kita.